Amazon, Sang Penguasa E-Commerce Nomor Wahid di Dunia Part 1

Sahabat Bonanza88 pasti sudah mengenal istilah e-commerce ? Ya, istilah tersebut merujuk kepada perdagangan elektronik yang mengandalkan teknologi internet.

Saat ini, berbagai e-commerce hadir di tengah masyarakat dengan mengusung konsep market place. Di mana, sebuah perusahaan yang menyediakan tempat untuk mempertemukan antara pembeli dan penjual.

Seperti di  Indonesia, ada banyak platform e-commerce yang sangat populer semisal, Shopee, Bukalapak, Tokopedia dan lain sebagainya.

Meski belum termasuk jajaran platform belanja online populer di dunia, namun kehadiran mereka sangat diterima masyarakat serta berhasil masuk dalam jajaran perusahaan besar di Indonesia.

Sementara, untuk pasar e-commerce luar sudah pasti ada banyak nama-nama besar dan populer. Salah satunya, yakni Amazon yang didirikan oleh Jeff Bezos pada tahun 1994 silam.

Bagi sahabat Bonanza88 yang belum mengenal Amazon, merupakan perusahaan perdagangan berbasis elektronik dan juga menjadi toko online terbesar di dunia.

Di mana, menyediakan pelbagai jenis produk, mulai dari buku, barang elektronik, kebutuhan rumah tangga, gadget, dan lain sebagainya.

Perusahaan yang bermarkas di kawasan Seattle, Washington, Amerika Serikat ini awalnya hanya menjual berbagai jenis buku. 

Namun, kian berkembang dan saat ini telah menjadi salah satu website dan juga platform belanja online terbesar di dunia.

Selain itu, Amazon juga menjadi salah satu perusahaan terkaya di dunia setelah Alphabet, Apple, dan juga Microsoft.

Diketahui, Amazon adalah sebuah perusahaan yang menerapkan sistem affiliate marketing, yang mana sistem ini memungkinkan semua orang, baik individu atau perusahaan dapat mempromosikan berbagai produk di Amazon.

Melalui berbagai media seperti blog pribadi mereka serta siapapun dapat memperoleh keuntungan atau komisi dengan melakukan promosi tersebut.

Dengan menjual sebuah produk di Amazon, tentunya jangkauan pemasaran produk milik kita menjadi lebih luas sehingga sangat memungkinkan bagi tiap individu atau perusahaan dalam menjual produknya ke berbagai belahan negara di dunia.

Sebelum sampai di titik puncak saat ini, tak ada salahnya untuk sahabat Bonanza88 sedikit kilas balik sejarah awal berdirinya perusahaan Amazon.

Berawal dari Garasi Rumah

Garasi rumah milik Jeff Bezos menjadi saksi nama besar Amazon. Garasi tersebut disulap oleh Bezos menjadi sebuah toko buku kecil-kecilan, pada Juli 1994.

Di mana, buku-buku tersebut dapat dibeli oleh konsumen luas di berbagai dunia secara daring. Melansir Kompas.com, buku pertama yang berhasil terjual melalui Amazon yakni buku sains berjudul “Fluid Concepts and Creative Analogis” karya pemikiran Doug Hofstadte

Buku tersebut tepatnya terjual pada tanggal 3 April 1995 dan juga versi asli bukunya masih tersedia di situs Amazon hingga saat ini.

Menariknya, pada bulan pertama Amazon dikabarkan sudah menerima pesanan buku dari 50 negara bagian Amerika Serikat serta 45 negara berbeda di seluruh dunia.

Pada bulan berikutnya penjualan merangkak naik mencapai 20.000 dollar AS tiap pekan. Pada Oktober 1995, Amazon pun mulai mengumumkan penawaran langsung kepada publik. 

Dua tahun kemudian, Amazon mulai mengeluarkan sebuah penawaran umum perdana saham pada tanggal 15 Mei 1997. Dan pada 1998, Amazon tak cuma terbatas pada penjualan buku semata, namun memperkenalkan DVD serta turut meluncurkan Advantage Program. 

Dalam perkembangannya, Amazon terus membesarkan bisnis dengan melakukan berbagai upaya, seperti menjalin kerjasama dengan pihak Toys “R” Us pada tahun 2000.

BookSurge LLC di tahun 2005,  Zappos.com di tahun 2009, LOVEFiLM International Limited di tahun 2011 hingga beberapa perusahaan lainnya. 

Tentunya, proses kerjasama tersebut berdampak dengan semakin banyaknya jenis produk yang dijual di Amazon. Tak sampai di situ, Amazon juga sudah membuka berbagai program yang memanjakan para konsumen setia. 

Antara lain dengan meluncurkan  1-ClickTM yang mana memungkinkan konsumen untuk membeli secara online dengan hanya 1 klik saja, Amazon.comAmazon Web Services, Amazon Wedding.

Lalu ada Amazon Connect, Amazon Simple Storage Service (S3),  Endless.com, Amazon Unbox on TiVo, serta berbagai program menarik lainnya yang ada di Amazon.

Pada tahun 1998, Amazon sudah membuka situs cabang perusahaan secara internasional yang pertama dirilis di negara Inggris dan juga Jerman. 

Sampai saat ini, Amazon sudah mempunyai model bisnis online yang telah tersebar di berbagai negara besar di dunia, semisal Amerika Serikat, Kanada, Perancis, Italia, Spanyol, Brazil, Belanda, Swedia.

Dan juga kepada negara di kawasan Asia seperti India, Jepang, China, dan juga beberapa pengiriman ke negara internasional lainnya.

Dalam rentang tahun 2011-2015, akhirnya Amazon menawarkan sebuah layanan streaming yakni Amazon Music serta Amazon Video. Dan pada tahun 2015, perusahaan ini berhasil melampaui Walmart dalam bidang kapitalisasi pasar. 

Sungguh luar biasa memang jalan yang dilalui Amazon hingga berhasil menapai puncak kesuksesan tertinggi dalam platform e-commerce nomor wahid di dunia saat ini.

Leave a comment